Penelitian siswa SMA Muhammadiyah 1 Metro mengangkat solusi cerdas dalam upaya menjawab krisis energi yang akan terjadi tahun 2040 mendatang. Sebuah alternatif bahan bakar minyak terbarukan dari biji buah bintaro (Cerbera manghas) yang berhasil diubah menjadi biosolar oleh siswa/i yang berasal dari sekolah rintisan KH. Ahmad Dahlan ini yaitu SMA Muhammadiyah 1 Metro Lampung.
Torehan besar penelitian ini hingga masuk pada 5 besar penelitian tingkat remaja yang diselenggarakan oleh UKMP UNILA bekerja sama dengan LIPI dalam ajang Festival Ilmiah Siswa Nasional dalam acara grand final pada tanggal 24-25 Maret 2017 bersama 9 finalis lain yang berasal dari sumatera, jawa, bali, kalimantan dan sulawesi. Siswa siswi ini merupakan satu satunya wakil sekolah Muhammadiyah pada ajang bergengsi ini.
Kreatifitas dan semangat siswa/i SMA Muhammadiyah 1 Metro dalam melakukan penelitian membuahkan hasil cemerlang, setelah melakukan pengkajian dan penelitian sebagai peneliti muda, mereka berhasil menemukan Alternatif Bahan Bakar Yang terbarukan yaitu Biosolar dari biji buah bintaro.
Dimana pohon bintaro ini biasa di gunakan sebagai paru-paru kota khususnya di Kota Metro-Lampung kita dapat dengan mudah menemukan nya, buah dari pohon yang berceceran di jalan membuat siswa/i SMA Muhammadiyah 1 Metro Berinisiatif untuk meneliti kandungan dari buah tersebut.
Setelah di teliti buah tersebut mengandung racun yang biasa di gunakan untuk mengusir hama tikus oleh warga sekitar sedangkan biji bintaro mengandung minyak antara 33% dari biji tuanya (bandingkan dengan biji jarak yang 14% dan kelapa sawit 20%). Semakin kering biji bintaro semakin banyak kandungan minyaknya. Minyak ini termasuk jenis minyak nonpangan, diantaranya asam palmitat (22,1%), asam stearat (6,9%), asam oleat (54,3%), dan asam linoleat (16,7%). Dengan kandungan minyak yang lebih tinggi dari biji jarak maka biji bintaro lebih efektif jika di kembangkan untuk bahan bakar alternatif terbarukan.
Bahan bakar alternatif ini sudah dilakukan uji bakar dan uji pemakaian mesin. Uji Bakar dengan menggunakan massa dan daya yang sama yaitu 250 ml dengan daya 1500 watt, ternyata menghasilkan pembakaran solar yaitu asap yang berwarna hitam gelap dalam waktu 31 menit dengan presentase hasil pembakaran yaitu 100 % kotor.
Kemudian dengan menggunakan massa yang dan daya yang sama menghasilkan pembakaran dari biosolar yaitu asap yang berwarna abu-abu dengan menggunakan waktu 38 menit menghasilkan presentase hasil pembakaran lebih bersih yaitu 75 %. Hal ini menunjukan bahwa penggunaan biosolar lebih mengurangi polusi udara dikarenakan hasil pembakarannya lebih bersih.
Apabila menggunakan solar maka hasil pembakaran lebih kotor. Sedangkan pengujian dengan mesin diesel berhasil dan menghasilkan asap berwarna hitam abu-abu sedangakan menggunakan solar menghasilakan asap hitam gelap.
Berkat kegigihan Fathurrahman, Nabila Husen, dan Nisrina Husen dalam mengembangkan bahan bakar alternatif dari biji buah bintaro (Cerbera manghas), mereka terpilih sebagai 5 besar dari 10 finalis FISN (Forum Ilmiah Siswa Nasional) yang di adakan oleh UKM UNILA yang berkerjasama dengan LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), yang di ikuti oleh SMA dari seluruh indonesia, seperti :
1. SMA N 4 Denpasar - Bali,
2. SMA N 2 Palu - Sulawesi Tengah,
3. SMA N 1 Cilacap, SMA N 1 Pontianak,
4. SMA Muhammadiyah 1 Metro,
5. SMA Islam As-Shofa – Pekanbaru,
6. SMA N 9 Bandar Lampung,
7. SMA Izada Tanggerang,
8. SMA N 1 Seputih Agung,
9. SMA N Pontianak – Kalimantan Barat,
10. Madrasah Aliah Swasta Tahfiz Yanbu'ul Qur'an – Kudus, Jawa Tengah.
Dengan ini siswa/i SMA Muhammadiyah 1 Metro terus berinovasi demi meraih prestasi-prestasi di kancah nasional, dan menumbuhkan motivasi untuk siswa/i yang lain untuk ikut mengharumkan nama SMA Muhammadiyah 1 Metro.
Untuk adik-adik SMP yang bingung mau melanjutkan SMA kemana, jangan ragu tau bingung lagi, SMA Muhammadiyah 1 Metro menjadi pilihan terbaik untuk kalian. Prestasi akademi dan Non-Akademik, Pendidikan Agama, Hafalan Al-Quran, dan banyak keunggulan yang di berikan untuk kalian di SMA Muhammadiyah 1 Metro, ayo segera daftar ke SMA Muhammadiyah 1 Metro.
 Sebagai Biosolar, SMA Muhammadiyah 1 Metro Tembus 5 Besar Nasional Pada Festival Ilmiah Siswa Nasional 2017){kind=link}